Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota Tangerang Selatan menyatakan dukungan penuh terhadap rencana pembentukan Koperasi Merah Putih di seluruh kelurahan. Koperasi ini diharapkan menjadi penggerak ekonomi kerakyatan melalui penguatan UMKM dan IKM lokal.
Ketua Fraksi Gerindra DPRD Tangsel, Zulfa Sungki Setiawati, mengatakan koperasi memiliki peran strategis dalam memperkuat ekonomi masyarakat di tingkat akar rumput.
“Koperasi Merah Putih bisa menjadi solusi konkret bagi berbagai persoalan sosial ekonomi, termasuk maraknya pinjaman online ilegal dengan bunga mencekik dan penagihan yang tidak manusiawi,” ujar Zulfa, Selasa (6/5/2025).
Ia menegaskan Fraksi Gerindra akan mengawal program ini agar berjalan optimal dan memberi dampak nyata. Selain meningkatkan efisiensi distribusi barang dan jasa, koperasi ini juga dinilai potensial menciptakan lapangan kerja baru.
“Partisipasi aktif masyarakat adalah kunci keberhasilan program ini,” tambahnya.
Program Koperasi Merah Putih diinisiasi Pemerintah Kota Tangsel sebagai bagian dari peluncuran nasional yang dijadwalkan Presiden Prabowo Subianto pada 12 Juli 2025.
Melalui Dinas Koperasi dan UMKM, Pemkot Tangsel telah melakukan dua kali sosialisasi kepada aparatur kelurahan, kecamatan, OPD terkait, serta pengurus koperasi aktif. Selain itu, tiga tim koordinasi ditugaskan menggelar Musyawarah Kelurahan di 54 kelurahan sejak 2 Mei 2025, dengan target rampung akhir Mei. Verifikasi badan hukum koperasi dijadwalkan berlangsung pada Juni.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Tangsel, Bachtiar Priyambodo, menjelaskan pembentukan koperasi dapat dilakukan melalui tiga skema: pendirian koperasi baru, pengembangan koperasi eksisting, atau revitalisasi koperasi tidak aktif.
“Kami dorong pengurus koperasi aktif terlibat langsung agar pengalaman mereka bisa membantu kesuksesan program ini,” pungkasnya.