Masyarakat Banyumas dan Cilacap masih menantikan akses jalan tol yang terhubung langsung ke daerah mereka. Anggota Komisi V DPR RI, Novita Wijayanti, kembali menyuarakan pentingnya pembangunan tol tersebut dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, BPJT, dan pimpinan BUJT, Rabu (19/2/2025).
Sebagai wakil dari Banyumas dan Cilacap, Novita menegaskan bahwa konektivitas yang lebih baik akan mendukung pertumbuhan ekonomi dan mobilitas warga. Ia juga menekankan pentingnya kualitas infrastruktur dan keselamatan pengguna jalan.
“Jalan tol harus aman dan nyaman, bukan hanya ada. Banyak ruas tol yang masih memiliki lubang dan rambu yang tidak berfungsi dengan baik, yang mengancam keselamatan pengendara,” ungkap Novita.
Novita juga mengingatkan pemerintah tentang kecelakaan yang terjadi di Tol Lampung-Palembang dan Cipularang akibat kondisi jalan yang buruk. Ia menegaskan bahwa pengelola jalan tol harus segera memperbaiki kerusakan dan memastikan keselamatan pengguna, mengingat tol adalah fasilitas berbayar.
“Jalan tol bukan gratis, masyarakat membayar untuk melewatinya, jadi mereka berhak mendapatkan jaminan keamanan yang tinggi,” tambahnya.
Srikandi Gerindra ini juga mendesak BPJT untuk lebih serius dalam mengevaluasi dan menanggapi keluhan terkait kualitas jalan tol. Ia berkomitmen terus memperjuangkan pembangunan jalan tol yang aman dan terhubung langsung ke Banyumas dan Cilacap, demi kemajuan ekonomi dan sosial daerah tersebut.