Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI, Nurhasan meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengawasi pembuatan dan perawatan kabel fiber optik yang digarap pihak swasta.

Hal ini dinyatakan usai seorang mahasiswa, Sultan Rif’at Alfatih (20), terjerat kabel fiber optik di tengah Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan, hingga cedera.

“Perlu adanya kerja sama yang lebih luas dan terarah antara Pemprov DKI dan vendor perihal ini, khususnya pengawasan berkala terhadap hasil kerja vendor (hasil pembuatan kabel fiber optik),” ujarnya, melalui pesan singkat, Minggu (30/07/2023).

Nurhasan mengingatkan, Dinas Bina Marga DKI Jakarta sudah seharusnya merapikan kabel fiber optik yang masih melayang di Ibu Kota.

Sebab, Pemprov DKI berencana menurunkan kabel yang masih melayang di Ibu Kota, termasuk kabel fiber optik, dan dimasukkan ke dalam tanah.

Penurunan kabel itu termasuk dalam program pembuatan sarana jaringan utilitas terpadu (SJUT).

Nurhasan meminta Dinas Bina Marga DKI lebih gencar menurunkan kabel.

“Rencana, semua kabel optik di udara akan ditertibkan dan ditanam di bawah (tanah),” ucapnya.

“Dinas Bina Marga sudah tepat dan harus ditingkatkan lagi merapikan kabel optik di udara,” pungkasnya.

Facebook
Twitter
WhatsApp
X
Telegram
Facebook
Twitter
WhatsApp