Anggota Komisi V DPR RI, Danang Wicaksana Sulistya (DWS), memberikan apresiasi terhadap kinerja pemerintah dalam mengelola arus mudik Lebaran 2025. Ia menilai kebijakan work from anywhere (WFA) yang dianjurkan pemerintah berhasil mengurai kepadatan lalu lintas saat puncak arus mudik.
“Puncak kemacetan pada 27–28 Maret 2025 bisa diurai berkat kebijakan WFA. Survei Kemenhub menunjukkan bahwa tanpa kebijakan ini, lonjakan pergerakan masyarakat akan terkonsentrasi di tanggal 28 dengan beban sangat tinggi. Ini terobosan yang patut dilanjutkan ke depan,” ujar Danang, Jumat (18/4/2025).
Legislator dari Fraksi Gerindra ini menambahkan bahwa konsep WFA jelang mudik juga menjadi perhatian khusus Komisi V DPR RI.
“Alhamdulillah, semua berjalan lancar. Ini menjadi evaluasi sekaligus catatan penting untuk pengelolaan mudik di tahun-tahun mendatang,” lanjutnya.
Danang menyebut bahwa standar kenyamanan dan kelancaran arus mudik tahun ini menunjukkan peningkatan signifikan. Ia mengapresiasi penyiapan infrastruktur jalan oleh Kementerian PUPR yang dinilai sangat optimal.
“Penyiapan jalan oleh Kementerian PU patut diapresiasi. Tahun ini kita melihat kenyamanan dan kelancaran arus mudik-balik jauh lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” ungkapnya.
Tak hanya itu, ia juga memuji kinerja Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang dinilai berperan besar dalam pengelolaan transportasi nasional selama masa mudik.
“Kenyamanan selama mudik Lebaran 2025 ini tidak lepas dari koordinasi lintas sektor yang berjalan baik. Kolaborasi antarlembaga membuat seluruh proses mudik bisa berlangsung lancar dan aman,” pungkasnya.