Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Hariyadi alias Titiek Soeharto, mengungkapkan bahwa Komisi IV akan memanggil Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk membahas kelanjutan investigasi terkait pagar laut di Tangerang, Banten. Pertemuan dijadwalkan berlangsung pekan depan.
“Kami baru akan bertemu lagi minggu depan,” ujar Titiek di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (4/2/2025).
Ia menyebutkan bahwa sejak rapat terakhir dengan KKP pada 23 Januari 2025, belum banyak informasi tambahan yang diterima.
Srikandi Gerindra ini berencana mempertanyakan sejumlah hal yang belum terjawab dalam pertemuan sebelumnya, termasuk siapa pemilik pagar laut tersebut.
“Rakyat juga menunggu,” tegasnya.
Titiek juga mengkritik penghentian sementara pembongkaran pagar laut selama sepekan terakhir, karena Komisi IV belum mendapatkan penjelasan rinci mengenai kendala tersebut.
“Kami akan mempertanyakannya lebih lanjut,” ujarnya.
Pagar laut sepanjang 30,16 kilometer membentang dari Desa Muncung hingga Tanjung Burung, dekat proyek Pantai Indah Kapuk (PIK) 2. Pembongkaran dilakukan oleh TNI Angkatan Laut bersama KKP dan instansi maritim lainnya. Namun, sejak 28 Januari 2025, cuaca buruk menghambat proses tersebut.
Kepala Dinas Penerangan TNI AL, Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady, menyebutkan bahwa pembongkaran belum dapat dilanjutkan hingga Senin (3/2/2025) karena kondisi cuaca yang tidak mendukung. Sampai pekan lalu, baru 13,9 kilometer pagar laut yang berhasil dibongkar dari total 30 kilometer.