Anggota Komisi V DPR RI, Novita Wijayanti, mengimbau pengelola jalan tol untuk segera mengambil langkah antisipatif demi keselamatan pengguna jalan. Kesiapan yang matang sangat diperlukan agar mobilitas kendaraan selama libur Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru) berjalan lancar.

Legislator Partai Gerindra ini menyebut bahwa dalam beberapa bulan terakhir, angka kecelakaan di ruas jalan tol meningkat, termasuk insiden kecelakaan beruntun di ruas Cipularang. Oleh karena itu, Novita mendorong pihak terkait untuk melakukan upaya preventif yang terencana dan terukur.

“Setiap tahun kita sudah memiliki pengalaman. Kesalahan-kesalahan di tahun sebelumnya harus diperbaiki sekarang, sehingga target zero accident bisa tercapai,” kata Novita, Selasa (17/12/2024).

Menurutnya, kolaborasi yang solid antara berbagai pihak terkait, seperti Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Jasa Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta Kementerian Perhubungan (Kemenhub), sangat penting untuk memastikan kelancaran dan keselamatan lalu lintas. Salah satu prioritas utama adalah menyelesaikan perbaikan jalan tol dan jalan alternatif sebelum puncak libur Nataru.

“Perbaikan jalan harus rampung sebelum libur panjang dimulai. Jalan rusak atau hambatan di jalur alternatif bisa memicu kemacetan dan meningkatkan risiko kecelakaan,” ucapnya.

Selain infrastruktur, Novita juga menekankan pentingnya pemeriksaan kelayakan kendaraan, khususnya untuk armada transportasi umum. Kendaraan yang tidak layak jalan sering menjadi penyebab kecelakaan fatal.

“Pemeriksaan ketat ini adalah langkah penting untuk mencegah kendaraan bermasalah melintas di jalan raya. Keselamatan pengguna jalan harus menjadi prioritas utama,” ungkapnya.

Ia juga menyebut bahwa banyak kecelakaan terjadi akibat kelalaian dalam memeriksa kondisi kendaraan dan ketidaksiapan infrastruktur. Oleh karena itu, dia mengingatkan bahwa upaya keselamatan di jalan membutuhkan peran aktif dari semua pihak.

“Keselamatan di jalan tol selama libur panjang ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga pengelola jalan tol dan masyarakat. Dengan kolaborasi yang baik, kita bisa menciptakan arus lalu lintas yang aman dan nyaman untuk semua,” tegasnya.

Facebook
Twitter
WhatsApp
X
Telegram
Facebook
Twitter
WhatsApp