Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Situbondo, Hambali, menyatakan dukungan penuh terhadap pidato Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto, yang menyampaikan rencana penghapusan utang jangka panjang para petani dan nelayan.
Menurut Hambali, kebijakan ini bukan sekadar langkah politis, melainkan bentuk nyata keberpihakan pemerintah terhadap masyarakat kecil yang selama ini menjadi tulang punggung ekonomi nasional, khususnya di sektor pangan dan kelautan.
“Saya memberikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap inisiatif pemerintah pusat ini. Penghapusan utang akan memulihkan semangat juang para petani dan nelayan, sehingga mereka bisa fokus meningkatkan kualitas produksi tanpa lagi terbebani oleh hutang,” ujar Hambali, Rabu (7/5/2025).
Ia mengungkapkan, di Situbondo sendiri banyak petani dan nelayan yang kesulitan mengakses modal baru karena masih terjerat utang lama yang berbunga tinggi. Akibatnya, mereka terpaksa menurunkan skala produksi, bahkan ada yang meninggalkan lahan atau perahu yang menjadi sumber penghidupan utama.
“Jika beban hutang ini dihapus, kita bukan hanya menyelamatkan ekonomi keluarga mereka, tapi juga menjaga kesinambungan produksi pangan. Ini investasi jangka panjang untuk ketahanan ekonomi nasional,” tegas politisi senior Partai Gerindra itu.
Meski demikian, Hambali mengingatkan bahwa keberhasilan program ini sangat bergantung pada pelaksanaan di lapangan. Ia mendorong pemerintah daerah untuk segera melakukan pendataan menyeluruh terhadap petani dan nelayan yang memiliki tunggakan, agar program ini tepat sasaran.
“Kita harus pastikan pelaksanaannya transparan dan akuntabel, agar tidak disalahgunakan dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh rakyat kecil,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Hambali mengusulkan agar penghapusan utang disertai dengan program pendampingan dan pelatihan, guna meningkatkan kapasitas petani dan nelayan dalam mengelola usaha secara modern dan berdaya saing.
“Kita ingin mereka naik kelas, tidak hanya bebas dari hutang, tapi juga menjadi pelaku usaha yang tangguh, mampu bersaing di pasar nasional maupun global,” ucapnya.
“Momentum ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin. Pemerintah pusat sudah membuka jalan, kini saatnya kita didaerah bergerak cepat agar manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” pungkasnya.