Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Himmatul Aliyah, menekankan pentingnya literasi media bagi generasi muda agar mereka dapat memilah informasi dengan bijak dan berkontribusi positif bagi bangsa.
“Di tengah kompleksitas informasi saat ini, sangat penting bagi kita semua, termasuk generasi muda, untuk memiliki kemampuan literasi media yang kuat, sehingga dapat mencerna informasi secara cerdas dan memberikan kontribusi positif bagi bangsa,” ujar Himmatul Aliyah dalam talkshow bertajuk Media Informasi dan Literasi di Jakarta, Jumat (21/3/2025).
Karena itu, Komisi X DPR RI mendukung penuh inisiatif Program Media Informasi dan Literasi (MIL) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pemahaman media yang lebih baik.
Himmatul Aliyah juga menyoroti bahwa efisiensi anggaran di sektor pendidikan sering disalah artikan sebagai pemotongan dana. Padahal, efisiensi seharusnya dilakukan dengan cara mengoptimalkan penggunaan anggaran melalui inovasi dan kreativitas.
Program Media Informasi dan Literasi (MIL) ini merupakan inisiatif dari Setiaudi and Partner Consulting yang bekerja sama dengan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), MNC Trijaya Network, serta Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Provinsi Jakarta. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran kritis masyarakat dalam memahami dan menyikapi informasi serta kebijakan secara lebih berimbang.
Program ini muncul di tengah meningkatnya dinamika kebijakan nasional dan perdebatan publik yang mencerminkan keresahan masyarakat, sebagaimana terlihat dalam tagar #IndonesiaGelap dan #KaburAjaDulu yang sempat viral di media sosial.
