Presiden Prabowo Subianto menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) untuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029 di Gedung Bappenas, Jakarta, Senin (30/12/2024).
Dalam arahannya, Presiden menegaskan pentingnya perencanaan pembangunan nasional yang berlandaskan ekonomi Pancasila, yaitu penggabungan antara pasar bebas dan ekonomi yang direncanakan.
“Pendiri negara ini meyakini perekonomian harus berlandaskan asas kekeluargaan. Pemerintah bukan hanya wasit, tetapi bertanggung jawab, dipilih oleh rakyat, dan harus melindungi serta mengelola ekonomi bangsa,” ujar Presiden.
Presiden juga menekankan bahwa perencanaan pembangunan ekonomi nasional yang berlandaskan nilai Pancasila adalah kunci untuk mencapai kesejahteraan rakyat dan menjaga kedaulatan bangsa sesuai dengan amanat UUD 1945.
“Tanpa perencanaan, kita tidak tahu arah yang harus diambil. Setiap organisasi, baik swasta maupun korporasi, perlu perencanaan yang jelas,” tambahnya.
Pemerintah berkomitmen untuk menghapus kebocoran anggaran dan praktik korupsi yang menghambat pembangunan. Presiden menghimbau aparat pemerintah untuk bekerja dengan bersih, transparan, dan menegakkan hukum tegas terhadap penyalahgunaan wewenang.
“Saya katakan, kita harus membersihkan diri terlebih dahulu sebelum rakyat yang membersihkan kita,” kata Presiden.
Presiden menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen selama periode RPJMN 2025-2029. Meskipun target ini dianggap ambisius, Presiden yakin dengan kerjasama semua pihak, target tersebut dapat tercapai.
“Marilah kita berbuat yang terbaik. Perencanaan ini harus dilaksanakan dengan realisme dan langkah konkret,” tegasnya.
Presiden juga mengingatkan kepala daerah untuk melaksanakan program pembangunan dengan prioritas yang jelas dan realistis, serta memberikan apresiasi kepada Kepala Bappenas dan para kepala daerah yang telah bekerja keras dalam menyusun rencana pembangunan ini.
“Terima kasih kepada gubernur dan bupati, Anda adalah pemimpin yang paling dekat dengan rakyat. Dengan pengelolaan yang baik, pendapatan negara akan meningkat dan berkelanjutan,” tandasnya.