Anggota Komisi VII DPR RI, Ir. Bambang Haryo Soekartono, mengajak industri-industri besar di Sidoarjo untuk bermitra dengan pelaku UMKM lokal, khususnya kelompok usaha konveksi. Ia mendorong para pelaku industri untuk berkontribusi dalam pemberdayaan UMKM.

Hal tersebut disampaikan Bambang Haryo dalam kunjungan kerjanya di sentra UMKM topi dan konveksi di Desa Punggul, Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (18/12/2024).

Bambang Haryo menilai produk-produk dari kampung topi dan konveksi di Kecamatan Gedangan memiliki potensi besar untuk bersaing dengan produk-produk lainnya. Dengan kualitas yang baik dan harga jual yang lebih terjangkau, produk-produk UMKM di Sidoarjo memiliki keunggulan kompetitif.

“Di Sidoarjo ini ada sekitar ribuan industri besar. Saya kira mereka wajib berkontribusi memberdayakan pelaku UMKM lokal, salah satunya dengan memesan produk mereka atau menjalin kemitraan. Selain itu, Sidoarjo dikelilingi oleh kabupaten/kota dengan tingkat UMK yang tinggi, ini adalah bonus demografi yang harus dimanfaatkan,” kata Bambang.

Menurutnya, Sidoarjo memiliki potensi pasar yang baik karena letaknya yang strategis, dikelilingi daerah-daerah dengan penghasilan pekerja yang cukup tinggi. Bambang juga mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo untuk memberikan perhatian lebih kepada pelaku UMKM.

“Saya harap Pemkab Sidoarjo memberikan perhatian lebih kepada pelaku UMKM. Selain pendampingan, permodalan melalui bank daerah dengan suku bunga rendah juga dapat menjadi penopang usaha mereka,” tambahnya.

Bambang Haryo juga berharap agar proses pendampingan dan pengurusan izin usaha dapat dipermudah oleh pemerintah kabupaten. Terlebih lagi, terkait dengan pemanfaatan pasar digital dan manajemen pemasaran UMKM, Bambang meminta agar dinas terkait memberikan pendampingan yang lebih intensif.

Sementara itu, Kepala Desa Punggul, Fathurrahman, yang juga merupakan salah satu pelaku UMKM di desa tersebut, mengungkapkan bahwa sekitar 65 persen warga desa Punggul terlibat dalam kegiatan UMKM. Ia mengatakan bahwa desa mereka berusaha semaksimal mungkin untuk memaksimalkan potensi ekonomi yang ada.

Facebook
Twitter
WhatsApp