Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Partai Gerindra Dapil 1 (Surabaya-Sidoarjo), Ahmad Dhani Prasetyo, mengunjungi SMA Al Islam di Desa Jeruk Gamping, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo, Senin (23/12/2024). Kunjungan ini merupakan bagian dari reses masa persidangan I tahun sidang 2024-2025.
Acara ini dihadiri oleh Pengawas SMK Sidoarjo, Kepala Cabang Dinas Pendidikan UPT Jatim, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo Kayan, serta ratusan siswa dan wali murid SMA Al Islam Krian.
Kepala SMA Al Islam Krian, Suharyono, mengungkapkan rasa terkejutnya atas kedatangan anggota DPR RI untuk menyerap aspirasi siswa dan orang tua di sekolah yang berada di bawah naungan Yayasan Perguruan Al Islam (Yapalis) tersebut.
“Karena suratnya ini dari cabang dinas dan tidak ada urusannya dengan partai, kami buka dengan tangan terbuka,” ujarnya.
Suharyono menambahkan bahwa dalam sesi serap aspirasi tersebut, sejumlah siswa dan wali murid menyampaikan keluhan terkait penerapan sistem zonasi di Kabupaten Sidoarjo, khususnya di kawasan pinggiran Kecamatan Krian.
“Kami tentu mendukung zonasi, karena memang zonasi ini saya kira lebih baik karena mengurangi pergerakan manusia,” katanya.
Ahmad Dhani Prasetyo mengungkapkan bahwa semua aspirasi yang disampaikan akan diteruskan dalam rapat di DPR RI.
“Saya di sini untuk mendengar aspirasi yang nantinya akan saya sampaikan di gedung DPR Senayan. Saya akan sampaikan kepada seluruh Komisi X,” kata Dhani.
Terkait penerapan sistem zonasi, Dhani menyebutkan pentingnya peninjauan mendalam di setiap kota dan kabupaten.
“Memang ada nilai plus dan minusnya masalah zonasi. Jadi, perlu adanya peninjauan lebih dalam setiap kota atau kabupaten,” jelasnya.
“Pengembangan pendidikan tidak hanya berfokus pada hard skill, tetapi juga soft skill dan karakter,” tegasnya.
