Anggota DPR RI, Ir. H. Bambang Haryo Soekartono, memastikan bahwa sistem peringatan dini (early warning system) dan palang pintu perlintasan sebidang di Desa Banjarwungu, Tarik, Sidoarjo, berfungsi dengan baik. Dalam kunjungannya pada Selasa (17/12/2024), BHS juga menekankan perlunya kelengkapan nomor telepon darurat yang terpasang di pos jaga petugas.
Bambang Haryo menyampaikan bahwa kunjungannya kali ini bertujuan untuk memastikan realisasi aspirasi yang sebelumnya ia sampaikan terkait kondisi perlintasan sebidang, yang sebelumnya rawan kecelakaan. Ia mengapresiasi respons cepat dari Dinas Perhubungan Sidoarjo yang telah membangun pos jaga, memasang palang pintu, serta sistem peringatan dini dan pengeras suara yang kini sudah terpasang.
“Kami ingin memastikan bahwa apa yang saya usulkan telah segera direspon dengan cepat oleh Dinas Perhubungan Sidoarjo. Pemasangan pos jaga, palang pintu, dan sistem peringatan dini serta pengeras suara sudah terealisasi,” kata Bambang.
Selain itu, Bambang juga mengusulkan agar nomor kontak darurat seperti ambulans dan Basarnas dipasang di pos jaga untuk mengantisipasi kecelakaan atau musibah yang terjadi. Ia juga menyarankan pemasangan genset kecil untuk memastikan operasional pos jaga, palang pintu, dan penerangan tetap berjalan meski terjadi pemadaman listrik.
“Perlintasan sebidang ini kini sudah memenuhi standar keselamatan. Kami juga akan menambah genset kecil agar jika listrik padam, pos jaga, palang pintu, dan penerangan lainnya tetap berfungsi,” tegas Bambang.
Kepala Stasiun setempat, Arif Ardianto, mengharapkan agar sarana dan prasarana yang telah dibangun oleh dinas terkait dan bantuan dari Bambang Haryo dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. Ia menekankan pentingnya disiplin berlalu lintas dan mematuhi rambu-rambu yang ada, terutama saat palang pintu diturunkan.
“Kami berharap agar para pengguna jalan mematuhi rambu-rambu dan tidak menerobos palang pintu saat kereta melintas, agar tidak ada lagi kecelakaan di perlintasan sebidang ini,” ujarnya mengakhiri.
