Anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Rofiqi, mengemukakan beberapa pertanyaan kepada calon dewan pengawas (Cadewas) KPK dalam Rapat Konsultasi dan Pendalaman Cadewas KPK di Gedung Nusantara II, DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (21/11/2024).
Ia menyoroti penurunan Indeks Persepsi Korupsi Indonesia dari 2019 hingga kini, yang menurutnya disebabkan oleh hilangnya moral dan etika di tubuh KPK, serta adanya penyalahgunaan wewenang oleh pimpinan KPK.
“Penurunan Indeks Persepsi Korupsi ini, salah satunya, disebabkan oleh hilangnya moral dan etika di KPK, dan juga banyaknya penyalahgunaan wewenang oleh pimpinan KPK,” ujar Rofiqi.
Rofiqi juga mempertanyakan langkah-langkah yang akan diambil oleh Cadewas KPK untuk mengatasi masalah tersebut. Selain itu, ia menyoroti potensi resistensi internal terhadap pengawasan yang dianggap berlebihan, yang sebelumnya disinggung oleh cadewas dalam paparannya.
“Saya berharap hubungan Dewas dengan KPK bisa lebih baik. Jangan seperti Tom and Jerry yang terus bertengkar. Bagaimana strategi Anda agar jika nanti menjadi Dewas KPK, hubungan ini bisa lebih harmonis, seperti Romeo dan Juliet?” ujar Rofiqi menutup pembicaraannya.
