Anggota DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menyatakan keprihatinannya yang mendalam terhadap dugaan keterlibatan 165 anggota Satpol PP DKI Jakarta dalam judi online.
Dalam pandangannya, jika tuduhan tersebut terbukti benar, sangat penting bagi pihak berwenang untuk memberikan sanksi yang tegas serta pembinaan yang konstruktif kepada anggota yang terlibat.
“Memang cukup prihatin dengan berita ini, jika benar adanya. Masalah judi bisa terjadi pada siapa saja, tanpa memandang jabatan atau latar belakang,” kata Rani, Minggu (22/9/2024).
Sekretaris DPD Gerindra DKI Jakarta itu, menjelaskan bahwa ada berbagai faktor yang bisa memicu seseorang terlibat dalam judi online. Faktor-faktor ini bisa meliputi rasa ingin tahu, hobi yang berlebihan, hingga desakan kebutuhan ekonomi yang mendesak. Dia menekankan bahwa situasi yang sulit bisa membuat orang terpaksa melakukan tindakan yang tidak tepat.
Rani juga mendorong Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk melakukan penyelidikan menyeluruh mengenai latar belakang keterlibatan anggota Satpol PP dalam judi online ini. Dengan mengetahui faktor-faktor yang mendorong perilaku tersebut, sanksi dan pembinaan yang diberikan dapat lebih tepat sasaran.
“Penting untuk mengetahui penyebabnya agar tindakan yang diambil sesuai. Kita harus memastikan bahwa langkah-langkah yang diambil tidak hanya bersifat hukuman, tetapi juga mendidik dan membantu mereka yang terlibat,” tambahnya.
