Komisi VIII DPR RI menggelar rapat panitia kerja (Panja) Haji 2025 di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Kamis (2/1/2025). Rapat ini dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi VIII sekaligus Ketua Panja Haji 2025, Abdul Wachid, bersama seluruh anggota Panja Haji yang berjumlah 21 orang.
Hadir pula dalam rapat tersebut, Dirjen PHU Kementerian Agama Hilman Latief beserta jajarannya.
Pembahasan utama dalam rapat Panja Haji adalah anggaran haji 2025 yang telah diajukan pemerintah sebesar Rp 93,3 juta. Rinciannya, beban biaya yang ditanggung oleh jemaah haji sebesar Rp 65 juta atau sekitar 70 persen, sementara sisanya, sebesar Rp 28 juta atau 30 persen, akan ditanggung melalui nilai manfaat.
“Tanggal 2 Januari kami mulai Panja secara marathon, semoga bisa selesai pada tanggal 10 nanti.” ujar Abdul Wachid.
Menteri Agama Nasaruddin Umar menjelaskan bahwa biaya haji 2025 dihitung berdasarkan asumsi nilai tukar rupiah terhadap dolar sebesar Rp 16.000, kurs Saudi Riyal (SAR) sebesar Rp 4.266 per SAR, serta pertumbuhan pasar makro, yang menghasilkan total biaya haji sebesar Rp 93,3 juta.
